SKOR.id - Kasus tunggakan gaji pemain kembali mengguncang Liga Malaysia. Kali ini, klub Malaysia Super League 2024-2025, Kuala Lumpur City FC (KL City FC) yang melakukan tunggakan tersebut.Salah satu pemain yang buka suara adalah kapten tim mereka, Paulo Josue, yang mengakui sudah ditunggak gajinya selama tujuh bulan.Namun hingga kini, dia masih tetap setiap terhadap klub dan bermain.Kasus ini tentunya menjadi sorotan, karena ini bukan pertama kalinya bagi KL City FC melakukan tunggakan gaji. Ketika masih dilatih pelatih Persib Bandung saat ini, Bojan Hodak, KL City FC juga mengalami masalah serupa. Itu juga yang membuat pelatih asal Kroasia itu hengkang dari klub dan akhirnya menerima tawaran Persib pada 2023 lalu.Menurut eks Presiden Persatuan Sepak Bola Kuala Lumpur (KLFA), Khalid Samad, kasus ini bisa mengundang masalah lebih rumit, hingga sampai dibubarkan.“Situasi gulung tikar (bubar) itu mungkin berlaku, kalau kita tidak mengatasi masalah. Sebab itu saya buat jumpa pers ini dengan tujuan untuk mengatasi masalah itu. Biarlah berpolitik di tempatnya, sadarlah, kasihan pemain tak ada gaji,” ujar Khalid Samad, seperti dikutip Berita Harian.Lebih lanjut, Khalid Samad menuturkan dirinya sangat menghargai kesetiaan para pemain KL City yang masih tetap bersama klub di masa sulit. Itu juga tampaknya tidak terlepas mereka masih memiliki harapan masalah ini bisa diselesaikan.“Kami mau mencoba mencegah (pemain tinggalkan KL City). Tapi, kalau benda ini berterusan, maka kemungkinan itu akan berlaku juga.”“Sebab kita tidak bisa berharap orang akan terus bermain dalam keadaan gaji tak dibayar dan mungkin tim akan dihukum FIFA, MFL dan sebagainya,” Khalid menambahkan.Sementara itu, meskipun sedang dilanda masalah finansial, prestasi KL City di Malaysia Super League 2024-2025 tetap kompetitif.Bahkan, tim yang kini dilatih Miroslav Kuljanac itu kini berada di posisi kelima klasemen. Itu setelah mereka meraih empat poin dari tiga laga yang telah dijalani.Sekadar informasi, Miroslav Kuljanac adalah asisten pelatih Bojan Hodak saat masih melatih KL City FC pada 2023.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/2sfE68E3BRU?si=2BieGjpQ3CRKWOdE" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

KL City FC kembali bermasalah dengan kasus tunggakan gaji pemain di Liga Malaysia.

World

Guncang Liga Malaysia, Eks Klub Pelatih Persib Tunggak Gaji Pemain

SKOR.id - Klub asal Malaysia, Selangor FC, membuka kembali peluang untuk merekrut pemain asal Indonesia. Hal itu dituturkan pelatih Selangor FC, Nidzam Jamil.Nidzam Jamil mengakui, bahwa para pemain Indonesia bisa memberikan dampak positif bagi klubnya. Itu tidak terlepas dari pengalaman klub berjulukan Gergasi Merah tersebut saat menggunakan jasa pemain asal Indonesia.Sebut saja pada era 1980-an, ada Ristomoyo yang berhasil mengantarkan Selangor menjadi juara Piala Malaysia 1986.Kemudian pada era awal 2000-an terdapat duo maut Bambang Pamungkas dan Elie Aiboy. Duet ini berhasil mengantarkan Selangor meraih treble winners dengan menjuarai Liga Malaysia, Piala FA Malaysia, dan Piala Malaysia 2005.Selanjutnya ada nama Andik Vermansah yang juga berprestasi mengantarkan Selangor juara Piala Malaysia 2015.Kemudian, ada Ilham Udin Armaiyn dan Evan Dimas Darmono yang memperkuat klub yang didirikan pada 1905 tersebut. Keduanya memperkuat Selangor pada 2018. Namun keduanya tidak mempersembahkan gelar bagi Selangor.“Mereka memberikan dampak dan kesan yang besar kepada tim di mana mereka senantiasa bekerja keras. Mereka punya etika kerja yang bagus dan sebab itulah kami dapat rasakan kasih sayang antara pemain Indonesia dan Selangor,” kata Nidzam Jamil, seperti dikutip Berita Harian.“Mereka senantiasa memberikan yang terbaik untuk kami. Sejujurnya, jika manajemen membolehkan (merekrut) seorang (pemain Indonesia), apa salahnya,” jelas Nidzam.“Ramai fans Indonesia di Malaysia juga menginginkan untuk melihat pemain mereka di Liga Malaysia,” tambahnya.Pada sisi lain, Nidzam juga mengungkapkan manfaat timnya mengikuti turnamen RCTI Premium Sports yang digelar di Jakarta International Stadium.Mereka pun berhasil melaju ke partai final setelah menaklukkan Sabah FC, skor 3-2, 30 Mei lalu.Pada laga final, Selangor bakal menantang Persija Jakarta, yang menaklukkan PSIS Semarang dengan skor tipis 1-0. Laga final akan digelar di Jakarta International Stadium, Minggu (2/6/2024) malam WIB."Bukan hanya mempererat hubungan (antara Indonesia dan Malaysia) tetapi turnamen ini memberi kesempatan kepada kami untuk menurunkan pemain yang kurang mendapat menit bermain di liga,” ujar Nidzam."Ini juga membantu kami memperkuat mental kemenangan supaya kami dapat teruskan momentum yang bagus di liga nanti,” pungkasnya.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/tkSSYYJkXxc?si=cFmH82ykS_24cZqQ" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div> &nbsp; &nbsp;

Pelatih Selangor, Nidzam Jamil, membuka peluang timnya merekrut pemain asal Indonesia.

National

Selangor FC Buka Peluang Rekrut Pemain Indonesia

SKOR.id - Pelatih fisik Persib Bandung, Miro Petric terkesan dengan ketahanan stamina pemain-pemain Indonesia, tertuama yang ada di timnya.Bagi Miro Petric, tidak mudah mempertahankan stamina tetap stabil dengan gaya permainan sepak bola Indonesia yang lebih mengandalkan fisik.Selain itu, dari 16 pertandingan Liga 1 2023-2024 yang telah dilalui bersama Persib, ia menemukan banyak talenta bagus dari pesepak bola Indonesia.Pelatih fisik asal Kroasia itu menilai pemain lokal sangat pekerja keras dan cepat. Hal tersebut yang membuatnya antusias berada di Liga Indonesia.“Setelah 16 pertandingan (Liga 1) saya di Persib, banyak pemain dengan skill yang bagus," kata Miro Petric, dari situs resmi Liga Indonesia Baru."Mereka bekerja keras dan juga punya kondisi fisik yang bagus, pemain-pemain di sini sangat cepat. Hal itu yang membuat saya cukup terkesan."Sekadar informasi, sebelum jadi bagian tim berjuluk Maung Bandung, Miro Pertic bertugas bersama klub Kuala Lumpur City FC di Liga Super Malaysia.Pelatih berusia 43 tahun itu pun membeberkan perbedaan para pemain yang ada di Liga Indonesia dengan Liga Malaysia yang menurutnya sangat minor.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/miro_petric_persib_9d7d7a4a37.jpg" alt="Pelatih fisik Persib Bandung, Miro Petric dalam agenda latihan tim di sela-sela Liga 1 2023-2024, Desember 2023. (Dok. Persib Bandung)"><figcaption>Pelatih fisik Persib Bandung, Miro Petric dalam agenda latihan tim di sela-sela Liga 1 2023-2024, Desember 2023. (Dok. Persib Bandung)</figcaption></figure>“Perbedaan dengan klub sebelumnya atau negara yang sebelumnya tentu ada, tapi itu sangat minor. Ada beberapa tim yang pemainnya lebih taktikal, tapi kurang lebih semuanya hampir sama,” ucap Miro Petric.Adapun Persib saat ini sedang meliburkan agenda tim selama lebih dari satu bulan seiring dengan jeda panjang Liga 1 2023-2024.Namun pelatih kepala Persib, Bojan Hodak mengamanatkan ada level kondisi yang harus dipertahankan anak asuhnya dengan latihan mandiri.“Sejauh ini semua berjalan dengan baik. Kondisi fisik pemain Persib tak ada masalah, saya rasa mereka merupakan pemain terbaik yang pernah saya latih," katanya."Mereka profesional, mereka juga menunjukkan peningkatan dalam pemahaman gaya bermain,” Miro Petric memungkasi.Persib yang menargetkan juara menempati peringkat ketiga klasemen sementara Liga 1 2023-2024 dengan memperoleh 40 poin dari 23 laga.Untuk diketahui, peringkat satu tidak menjadi jaminan juara pada musim ini, sebab menerapkan sistem championship series; empat tim posisi teratas akan kembali diadu.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/FykFhj42H5U?si=a7ljWHL_vCImN8_Q" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih fisik Persib Bandung, Miro Petric sebelumnya berkarier di Liga Malaysia juga sebagai asisten Bojan Hodak.

Latest Articles - Liga Malaysia

Guncang Liga Malaysia, Eks Klub Pelatih Persib Tunggak Gaji Pemain

Selangor FC Buka Peluang Rekrut Pemain Indonesia

Akui Beda dari Liga Malaysia, Pelatih Fisik Persib Terkesan dengan Stamina Pemain Indonesia